PORTALEVENTS.ID- Marcello Tahitoe, Yuke Sampurna, Eno Gitara, Stevie Item, Magi Trisnandi, Reno Fahreza yang tergabung dalam sebuah grup musik yang diberi nama Loh Kok Tum Band baru saja menggelar acara media gathering di Lavva Lounge Plaza Senayan, Jakarta Pusat (13/10). Acara ini digelar bertujuan untuk mengenalkan band yang dibentuk sejak November 2023 silam. Para personil menyebut dibentuknya Loh Kok Tum Band adalah bertujuan untuk melepas kejenuhan dengan rutinitas di band mereka masing-masing dan merupakan project musikal senang-senang dengan membawakan lagu-lagu rockmantisme era ’90 hingga 2000-an.
Seperti yang kita ketahui untuk membentuk sebuah grup band dengan formasi para musisi yang sudah beken bukan perkara gampang. Apalagi masing-masing personil masih aktif bermusik di grup atau project solo sebelumnya. Namun musisi terkadang dihadang oleh kejenuhan, hal ini menjadi dorongan untuk mendirikan side project. Ada yang karena alasan eksplorasi dengan mengorek sisi-sisi musik lainnya tanpa mengubah karakter dan ciri khas mereka, alasan untuk memanfaatkan waktu kosong atau karena para musisi yang kerap menulis materi sendiri, namun dianggap kurang cocok didepankan melalui bandnya, maka disitulah peran side project itu hadir.
kesamaan satu visi dan misi itulah rupanya yang melatarbelakangi para musisi yaitu Ello Tahitoe, Yuke Sampurna (Bassis DEWA), Eno Gitara (Drummer NTRL), Stevie Item (Gitaris ANDRA ‘n THE BACKBONE), Magi Trisnandi (Drummer /RIF) dan Reno Fahreza (Band Nevach) bersepakat membentuk project band dengan label “LOH KOK TUM BAND”.
Dalam sesi konferensi pers Yuke menjelaskan,
“Intinya Loh Kok Tum Band hadir, saya menampung teman-teman. Saya mengalami lah sebagai band yang selalu jadwalnya penuh, tingkat kejenuhan itu pasti ada intinya itu. Kaya Stevie dengan Andra and The Backbone, Magi dengan /rif nya, Eno dengan NTRL. Ada kejenuhan yang menurut saya perlu atmosfir baru, kalo bawain lagu itu-itu aja menurut saya kayanya agak boring. Akhirnya saya sama Ello, mas Reno kita bikin band yuk, yang namanya apa udah tumben bawain apa aja, gak harus bawain lagu hits masing-masing band. Tapi bisa menghibur juga teman-teman yang suka di era 80 dan 90. Jadi dari dasar itu saya, Ello, mas Reno membentuk band ini, lahirnya sebemlnarnya pertama kali kita main di Bali”, jelas Yuke pada konferensi pers di Lavva Lounge, Jakarta Pusat (13/10).
“Loh Kok Tum Band itu hadir untuk Indonesia, untuk merayakan musik Indonesia, juga untuk mengingat saat kita senang, bahagia, gembira era tahun 90 dan 2000-an”, tambah Reno.

Loh Kok Tum Band memiliki konsep membawakan energi musik rock lagu-lagu hits di tahun ’90 dan 2000-an karena mereka menyebutkan bahwa pada masa itu adalah energi musik yang sangat asyik di atas panggung. Magi mengungkapkan,
“Pada era-era itu paling menyenangkan dalam menikmati musik, sangat berwarna dari rock alternatif, hard rock, dan heavy metal masih ada dan sekarang dengan adanya Loh Kok Tum Band ini kita ingin mengenalkan lagi, bernostalgia menikmati itu semua.Someday kita akan bikin album ditunggu aja”, ungkap Magi.
Dengan padatnya jadwal personil di masing-masing band yang mereka miliki, “Loh Kok Tum Band” ini memiliki jadwal yang berbeda yaitu lebih fleksibel. Eno menuturkan bagaimana cara mengaturnya,
“Kalau untuk jadwal kita fleksibel disesuaikan aja, kalau misalnya salah satu dari kita ada yang ga bisa ya kita ga harus main juga. Misalnya Yuke ga bisa, Magi ga bisa, ya ga main kalo salah satu ga bisa. Pokoknya kita harus bareng aja, kalo satu ga bisa ya berarti bukan Loh Kok Tum Band”, tutur Eno.
Loh Kok Tum Band sudah memiliki rencana-rencana yang telah dibuat dalam waktu dekat yaitu akan membuat mini tour ke beberapa kota.
“Kita mau cobain dulu mini tour ke beberapa kota, dalam waktu dekat sebelum tahun baru, Bali salah satu destinasi utama, Jogja, dan Bandung, rencananya”, tutup Ello.